1 No. Dr. Uji Efek Antioksidan Estrak dengan pembuatan ekstrak daun Etanol Daun Matoa (Pometia matoa menggunakan metode Pinnata) Terhadap Kadar maserasi. 15 to 12. R & G. & G. Mengonsumsi matoa yang kaya vitamin C dan antioksidan adalah perlindungan yang sempurna terhadap infeksi virus. Ekstrak etanol daun dewandaru memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 33,92 ppm dan trolox dengan nilai IC50 sebesar 19,24 ppm. Menurut Variany (1999), daun matoa segar yang diekstraksi menggunakan pelarut etanol, mengandung senyawa flavonoid dan juga terdapat senyawa yang mengarah pada golongan saponin dan tanin. 4. id 1 FORMULASI SEDIAAN MASKER PEEL OFF EKSTRAK ETANOL DAUN MATOA (Pometia pinnata J. Sebagaimana kita tahu, terdapat begitu banyak buah-buahan yang ada di dunia. 1. mutans. Analisis data. Formulasi Sediaan Gel Ekstrak n-Heksan dan Etanol Daun Matoa Bahan Konsentrasi (%) Manfaat 1 2 3 Ekstrak n-heksan 2,5 5 10 Zat aktif Karbopol 1 1 1 Gelling agent Trietanolamin (TEA) 1 1 1 Penetral pH dan penstabil karbopol Gliserin 10 10 10 Humektan Metil Paraben 0,1 0,1 0,1 Pengawet. Lihat selengkapnya2. Pisahkan maserat dengan cara filtrasi. Hasil uji fitokimia menunjukkan adanya metabolit. Kulit batang matoa juga mengandung flavonoid, tanin, triperna, dan sarponin serta kandungan senyawa metabolit sekunder yang dapat membantu mengobati diabetes. uji baik ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata) maupun vitamin C dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4. Matoa disebut buah yang eksotis, selain karena asli dari daerah Papua, juga memiliki warna yang unik ketika sudah masak. Kata kunci: Matoa (Pometia pinnata),. daun matoa mengandung senyawa flavonoid dan tanin. pinnata memiliki aktivitas inhibitor ɑ-glukosidase (Mataputun et al. Hasil pengujian dimana ekstrak etanol daun sambung nyawa mengandung senyawa alkaloid, fenolik, flavonoid, saponin, steroid, tanin, dan terpenoid, serta kadar flavonoid total dan polifenol totalnya. Hasil uji aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari daun matoa memiliki aktivitas yang tinggi dengan IC50 1,403 μg/mL , namun ekstrak etil asetat dan n-heksana juga juga masih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun matoa Pometia pinnata J. Ekstrak etanol daun matoa diperoleh dengan cara ekstraksi metode maserasi menggunakan etanol 70% menghasilkan rendamen sebesar 12,98%. Lingkungan tumbuhnya mulai dataran rendah hingga perbukitan 1200 meter di atas permukaan laut (mdpl). Ramuan daun buah matoa diketahui dapat menghancurkan kristal keras dalam empedu. Buah mungil dari pedalaman Papua ini ternyata memiliki puluhan manfaat yang bisa diambil. kemendikbud. Untuk mengidentifikasi karakteristik yang terdapat pada daun matoa sebelum dan sesudah diaktivasi. Standardisasi Simplisia dan Ekstrak Daun Matoa (Pometia pinnata J. Pelarut yang digunakan pada penelitian ini adalah etano 50%, etanol 70% dan etanol 96%. Kemudian daun matoa bersih dijemur di bawah sinar matahari sampai warna daun berubah menjadi kecoklatan. 10. ac. Daun matoa sejauh ini telah digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu bahan untuk menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes (Suryani et al. 1. stifera. DAUN MATOA (Pometia pinnata J. Hewan uji yang digunakan sebanyak 25 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu : kontrol negatif CMC 0,5%, Furosemid 3,6 mg/kg BB, ekstrak etanol daun matoa 50 mg/kg BB, ekstrak etanol daun matoa 100 mg/kg BB, ekstrak etanol daun. 1 No. Hanya saja, daunnya berselang-seling sebanyak 4 hingga 12 pasang anak daun. Dan Waktu Pengeringan Daun Terhadap Kapasitas Antioksidan Serta Sensoris Wedang Uwuh. Beberapa penelitian melaporkan bahwa daun matoa memiliki banyak manfaat, antara lain sebagai penurun tekanan darah, membantu mengobati diabetes, penyakit perut (diare. Ekstraksi daun matoa dilakukan menggunakan metode ultrasonikasi selama 30 menit dengan pelarut metanol, etanol, dan etil asetat. yang baik. hasil rata-rata diameter zona hambat pembanding Ciprofloxacin (kontrol positif) yaitu sebesar 27,05 mm, sensivitas ciprofloxacin dua kali lebih besar dari pada konsentrasi 30% dan DMSO (kontrol negatif) tidak. Daun pohon nantu dan matoa memiliki tulang daun lebih tebal dibandingkan tulang daun dari pohon mahoni. Tabel 1. Melawan Virus. Ia termasuk dalam pohon yang kuat, dapat tumbuh di daerah yang panas atau dingin dan pada tanah yang padat mapun berpasir. Desain dan Uji Coba Poster Gel Antiseptik Ekstrak Daun Matoa (pometia pinnata) Sebagai Alternatif Sumber Belajar Pada Materi Koloid. 2 Perkembangan Bunga 17 4. daun,akar,buah,kayu,dan umbi-umbian untuk mendapatkan kesehatan dan menyembuhkan berbagai penyakit (1), (2). Berbunga pada bulan Juli hingga. Setelah itu campuran serbuk daun matoa dan etanol disaring dengan kertas saring,Daun matoa dimanfaatkan sebagai adsorben karena tersusun atas gugus karboksilat (-OH, NH2, dan C=O) serta gugus CH2 alifatik yang berperan dalam penyerapan ion Pb. juga berperan pada bagian batang tanaman . Si) Program Studi Kimia pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam . 1-10. Ekstrak daun matoa, terutama ekstrak etanol kaya akan senyawa metabolit sekunder yang salah satu perannya sebagai anti bakteri, dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri, baik bakteri gram. Pestisida Daun Mimba Pembasmi Tikus dan Kelalawar Pada Matoa, Pupuk Pembesar Matoa ORGANIK. Buah matoa sekarang mudah sekali dijumpai. Matoa. serasah daun, dengan masing-masing perbandingan media tanam yaitu 1:1, 1:2, 2:1. Selain daging buahnya, permasalahan hipertensi juga dapat diatasi menggunakan ekstrak biji maupun daun matoa [1]. , & Farida, S. & G. Daun matoa (Pometia pinnata) merupakan salah satu tanaman yang diduga memiliki aktivitas hipertensi karena mengandung kuersetin. menggunakan blender dan. 2018. Suryani, N. Kelelawar atau codot memang sangat menyukai buah,tak terkecuali buah matoa. Daging buah matoa diketahui mampu mengatasi permasalahan darah tinggi atau hipertensi [1]. Saat muda daunnya cenderung berwarna merah cerah, setelah dewasa berubah menjadi hijau, dengan bentuk jorong, panjang 30 – 40 cm, lebar 8 – 15 cm. pinnata mampu menghambat virus HIV-1 IN (Suedee, 2012). Jurnal Sains. ) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 19. Daun ini memiliki permukaan yang tebal dan kaku, ujungnya meruncing, pangkalnya tumpul, tepinya rata, bertuang menyirip, serta mempunyai permukaan atas dan bawah yang halus. Farmagazine. (ppm) Abs. 2015;12(1):79-8. Nah, itulah berbagai manfaat buah matoa yang bisa. Tiap daunnya baisi 4–15 pasang anak daun nang bantuknya nang kaya titikan atawa bulan sabit, nang mana daun matoa wan kada baisi anak daun nang. 5(2), pp. Kulit batang matoa juga mengandung flavonoid, tanin, triperna, dan sarponin serta kandungan senyawa metabolit sekunder yang dapat membantu mengobati diabetes. M Permana. , (2020) menunjukkan bahwa esktrak etil asetat jamur endofit daun matoa memiliki aktivitas antimikroba terhadap Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, dan Candida albicans. Sedangkan pada fraksi etil asetat dari daun matoa sebanyak 25,0009 g positif mengandung flavonoid. Martiningsih (2016), aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun matoa ( IC 50 sebesar 45. Daun direndam dalam alkohol 70 % selama 24 jam, dan dilanjutkan dalam HNO3 50%(3 - 4 jam). , (2016) menyatakan bahwa ekstrak daun matoa memiliki kemampuan yang cukup kuat dalam menghambat pertumbuhan bakteri seperti Streptococcus mutans, Streptococcus sobrinus. Limbah serutan kayu matoa dapat dimanfaatkan menjadi pewarna alami untuk batik katun. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang. Forst). Liana Dewi dkk. Alfin Surya/ Jurnal Analis Kesehatan Klinikal Sains 6 (1) (2018) 15 penampung, kemudian ditambahkan dengan pelarut etil asetat hingga sampel benar-benar. Daun Matoa (Pometia pinnata) Anzharni Fajrina1*, Dwi Dinni Aulia Bakhtra 1, Agnes Enda Mawarni1 1Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFARM) Padang, Padang, Indonesia *E-mail: anzharnifajrina@stifarm-padang. Menjaga kesehatan kulit. Tanaman ini sejak dulu telah dimanfaatkan oleh Bangsa Asia seperti Malaysia dan Indonesia sebagai salah satu obat-obatan tradisional dan diketahui mengandung senyawa flavonoid, tanin dan saponin. The experimental design used in this research was a randomized block design with 5 treatments (water, methanol 95%, ethanol 95%, acetone 90% and isopropanol 96%). Pengujian jamur endofit daun matoa yang dilakukan oleh Fajrina et al.  Kata-kata Kunci: daun matoa, skrining fitokimia, antioksidan, DPPH AbstractThis research aimed at evaluating the  secondary metabolites as well as antioxidant properties of the ethanol extract of matoa leaves. Beberapa penelitian terkait daun matoa yang telah dilakukan di antaranya adalah oleh Faustina & Santoso (2014) menguji aktivitas antioksidan ekstrak aseton (IC 50 = 15. Matoa di Indonesia tumbuh menyebar di wilayah Indonesia yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Sumbawa (Nusa Tenggara Barat), Bali, Maluku dan Papua. Rekapan noda dan zona daya hambat ekstrak daun katuk terhadap bakteri Staphylococcus aureus Tabel 2. 2005. Kulit batang P. Toksisitas Ekstrak Daun Matoa (Pometia pinnata) Terhadap Larva (Artemiasalina L) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test. Matoa (Pometia pinnata). Daun matoa diperoleh dari Desa Gunting Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan. dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Matoa (Pometia Pinnata) dengan Metode Dpp. C. , & Toding, D. Orang menggunakan matoa pada buah saja sementara bagian lain seperti daun masih sedikit dimanfaatkan. Daun Pohon Matoa. (2016). , (2016) menyatakan bahwa ekstrak daun matoa memiliki kemampuan yang cukup kuat dalam menghambat pertumbuhan bakteri seperti Streptococcus mutans, Streptococcus sobrinus. Sementara, daun matoa mirip bentuknya seperti daun rambutan namun agak lebar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata) terhadap mencit putih jantan yang di induksi karagenan. Daun matoa dipotong melintang ±2cm dan dikeringkan dengan cara diangin-anginkan karena bagian daun termasuk bagian. R. Setelah itu campuran serbuk daun matoa dan etanol disaring dengan kertas saring, yang diperoleh dari daun matoa (Pometia pinnata J. Daun matoa (Pometia pinnata J. Ekstrak etanol daun matoa dengan dosis 300 mg/kgBB memiliki persentase penurunan 67. Standarisasi Parameter Spesifik Ekstrak Etanol Daun Pegagan (Centella asiatica L. 2021. Kelompok I sebagai kontrol normal hanya diberikan Na CMC 1%, kelompok II sebagai kontrol negatifyang diperoleh dari daun matoa (Pometia pinnata J. 51. Hasil penelitian menunjukan ekstrak etanol daun matoa positif mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan steroid. R. Proceedings of the. Pengaruh Kompos Daun Matoa Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Petsai (Brassica chinensis L. Dimana terdapat pada masing-masing pengeringan. Daun matoa dipotong melintang ±2cm dan dikeringkan dengan cara diangin-anginkan karena bagian daun termasuk bagian. Journal of Pharmacy and Science. Penelitian yang dilakukan oleh (Purwidyaningrum, 2017) ekstrak dan. Selain itu daun matoa juga mengandung saponin dan tanin (Variany, 1999). Walaupun hanya daun tetapi dapat mempengaruhi hasil produksi buah tanaman matoa. Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Kandungan Total Flavonoid Dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Matoa (Pometia pinnata). Daun matoa mengandung banyak senyawa bioaktif seperti saponin, terpenoid, flavonoid, alkaloid, tanin dan kumarin. JKK. Variations in the concentration of ethanol used were 50%, 70% and 96% ethanol. Kelelawar. Forst). Gambar 2. Daun yang jatuh ke tanah mengalami proses dekomposisi setelah beberapa waktu. Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Juni 2022. Daun tanaman matoa adalah daun majemuk yang tersusun berselang seling sebanyak 4 hingga 12 pasang anak daun. ANTIMO TUGAS 2 fix. Daya serap adsorpsi maksimum adalah 92 mg/g pada adsorben yang teraktivasi asam sitrat 0,1M. Efektivitas Ekstrak Daun Matoa (Pometia pinnata) sebagai Antibakteri Staphylococcus epidermidis. Penelitian menunjukkan ekstrak daun soyogik bersifat. Forst),” J. Menjaga kesehatan kulit. Untuk buahnya berbentuk bulat lonjong, berwarna hijau dan memiliki permukaan kulit buah yang licin. Forst) Asal Kalimantan Selatan Sutomo1, 2*, Norijatil Hasanah , Arnida2, Agung Sriyono3 1Pusat Studi Obat Berbasis Bahan Alam, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan 2Program Studi Farmasi ,Fakultas MIPA Universitas LambungMangkurat, Banjarbaru, This research was conducted to determine effect the kinds of solvent to antioxidant activity and total flavonoid of the extract matoa leaf. Uji Praskrinning Leaves. 1999. 2. , 2015). Pengaruh Kompos Daun Matoa Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Petsai (Brassica chinensis L. M. 1. ) sebagai antimikroba. Dari keterangan BTPT Papua, matoa di kampung tersebut memiliki ciri khas berupa tinggi pohon 10-15 meter dengan batang bulat berwarna cokelat tua dan daun berwarna hijau tua dengan pangkal tumpul serta ujung meruncing. Hasil uji aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari daun matoa memiliki aktivitas yang tinggi dengan IC50 1,403 μg/mL , namun ekstrak etil asetat dan n-heksana juga juga masih. Matoa (Pometia pinnata) merupakan salah satu tumbuhan endemik Papua dari suku Sapindaceae yang telah menyebar di seluruh Indonesia, Matoa mengandung senyawa flavonoid, yang terbukti memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi, antibakteri dan antijamur. 3 No. 2. , 1987. aktivitas antioksidan ektrak daun matoa. Pekanbaru: Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Baru. cenderung berwarna merah cerah, setelah daun matoa . ) Sebagai Antidiabetes. pelarut eta nol 70% (Depkes RI, 1995). Islamiyah A. Sediaan yang beredar di Pasaran- DAFTAR PUSTAKA. Buah matoa (dok. Menurunkan kadar gula darah. R & G. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2015. Mengatasi Jerawat. Selanjutnya: Akar dan Batang. Hasil penelitian ekstrak metanol, etanol, dan etil asetat daun matoa menunjukkan adanya aktivitas antioksidan yang tinggi dengan nilai IC50 berturut-turut sebesar 6,416±0,176daun matoa mengandung senyawa flavonoid dan tanin. pinnata mampu menghambat virus HIV-1 IN (Suedee, 2012). Alat dan Bahan Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat-alat gelas, alat semprot, cawan penguap, chamber, corong pisah, cover glass, desikator, furnace (Ney-Vulcan D-550), hot plate, heater mantle, Atomic. 4 Satuan Panas (heat unit) 17 4. larutan daun matoa menurut Devi (2015) yang dimodifikasi yaitu pengambilan daun matoa. Prosiding Seminar Nasional MIPA 2016. Selain itu, matoa juga mengandung senyawa antioksidan seperti alkaloid, saponin, tannin, flavonoid, fenolik (polifenol), terpenoid. Forst & G. Adapun penelitian terkait uji aktivitas antibakteri ekstrak daun matoa yang tumbuh diKomposisi Unsur pada Daun Matoa tanpa Aktivasi dan Teraktivasi Daun Matoa Tanpa Aktivasi Nomor Unsur Simbol Unsur Nama Unsur Konsentrasi Atom Eror 6 C Carbon 17,1 % 0,4 8 O Oxygen 71,9 % 0,2 14 Si Silicon 4,9 % 0,3 20 Ca Calcium 3,7 % 0,4 19 K Potassium 2,1 % 0,2 51 Sb Antimony 0,4 % 0,3 Daun Matoa TeraktivasiMatoa Etanol 95 % Maserasi Saponin, triterpenoid, tanin flavonoid. Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol daun matoa dapat dijadikan nanopartikel ekstrak, dimana dengan konsentrasi nanopartikel ekstrak 2,5% sudah memiliki kemampuan daya aktivitas. Isolasi Steroid dari Ekstrak Diklorometana Kulit Batang Matoa (Pometia pinnata) dan Uji Toksisitas Terhadap Artemia salina Leach. Plant Products as Antimicrobial Agents. Dosis ekstrak matoa yang paling efektif sebagai diuretik adalah 100 mg/ kg bb (Purwidyaningrum et al, 2015). Komposisi Unsur pada Daun Matoa tanpa Aktivasi dan Teraktivasi Daun Matoa Tanpa Aktivasi Nomor Unsur Simbol Unsur Nama Unsur Konsentrasi Atom Eror 6 C Carbon 17,1 % 0,4 8 O Oxygen 71,9 % 0,2 14 Si Silicon 4,9 % 0,3 20 Ca Calcium 3,7 % 0,4 19 K Potassium 2,1 % 0,2 51 Sb Antimony 0,4 % 0,3 Daun Matoa Teraktivasiblender dan diayak sehingga diperoleh bubuk simplisa daun matoa, kemudian dilanjutkan dengan proses ekstraksi [2]. 2. 534 Daun matoa (Pometia pinnata) biasa digunakan oleh masyarakat Papua secara tradisional sebagai penurun demam. Selain itu daun matoa juga mengandung saponin dan tanin (Variany, 1999). larutan daun matoa menurut Devi (2015) yang dimodifikasi yaitu pengambilan daun matoa. Daun matoa berdaun majemuk yang berseling 4 sampai 12 pasang anak daun, daun muda berwarna merah cerah dan akan berubah hijau saat dewasa. (2006). N o Bagi an Gambar Warna Bent uk Permuka 1 Buah Tua Merah kehitam an. daun matoa memiliki aktivitas yang tinggi dengan IC50 1,403 μg/mL , namun ekstrak etil asetat dan n-heksana juga juga masih dikatakan aktif dalam uji DPPH dengan nilai IC 50 masing-masing sebesar. Ekstrak daun P. yang diperoleh dari daun matoa (Pometia pinnata J. Selanjutnya perobekan daun dilakukan dengan cara menggunting. Rp17. Daun matoa yang telah dikeringkan dihaluskan menggunakan blender kemudian diayak dengan ayakan 60 mesh. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak luput dari bimbingan, dukungan serta bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Salah satu langkah terbaik yang bisa dilakukan untuk melawan infeksi virus adalah dengan memastikan sistem kekebalan tubuh dalam keadaan prima. 6, no. Di Malaysia, rebusan daun dan kulit kayu dipakai mandi untuk mengatasi demam.